oleh

Giatkan Pramuka dalam Peningkatan Kesehatan Masyarakat melalui Pertihusada Bissoloro

-News-27 views

LEPONGANNEWS, LUWU UTARA – Ratusan anggota Praja Muda Karana (Pramuka) berhasil meningkatkan taraf kesehatan warga melalui program-program kesehatan yang dicanangkan pemerintah. Sejumlah kegiatan sosial kesehatan sukses diterapkan di lingkungan masyarakat hasil dari partisipasi para anggota Pramuka.

Selama tiga hari pelaksanaan Perkemahan Bakti Satuan Karya Pramuka Bakti Husada (Pertihusada) Sulawesi Selatan 2022 di Desa Bissoloro, Kabupaten Gowa, ratusan peserta dari tiap kabupaten
Kwarcab se Sulawesi Selatan (Sulsel) melakukan berbagai kegiatan bakti di lingkungan masyarakat.

Kepala Dinas Kesehatan Luwu Utara yang juga pembina Saka Bakti Husada Luwu Utara Marhani Katma mengatakan, tiga hari Pertihusada para Pramuka melakukan giat pembuatan kebun toga, benah rumah sehat, pemberantasan sarang nyamuk dan larvasidasi, hingga pendataan perilaku hidup sehat di rumah warga desa Bissoloro Gowa.

Tak hanya itu saja, mereka juga melakukan giat bakti non fisik seperti, penyuluhan sanitasi, gizi seimbang hingga sosialisasi gerakan masyarakat hidup sehat (germas).” Yang jelas selama tiga hari Pertihusada, para anggota Pramuka bersama masyarakat setempat mengadakan berbagai kegiatan, utamanya sosial dan kesehatan,” sebutnya melalui via whatsapp, Minggu (5/6/2022).

Lebih lanjut Kadis Kesehatan mengatakan, dengan adanya Pertihusada tersebut, peran Pramuka menjadi sangat membantu karena dari setiap kegiatan bakti yang dilakukan berhasil mengubah perilaku masyarakat untuk bisa memperhatikan hidup lebih sehat dan bersih secara bertahap.

Marhani berharap, dengan melaluikegiatan tersebut yang diikuti 250 peserta seSulsel, akan tercipta seorang pramuka yang memiliki mental yang kuat serta oreatif dalam menjalankan tugas-tugas pramuka ” Kita juga mendorong Saka Bakti Husada sebagai agen of change (perubahan) dalam sektor kesehatan,” tambahnya.

Untuk diketahui hadir juga diperkemahan di Desa Bissoloro, selai Kadis Kesehatan, juga Kepala Bidang (Kabid) Kesehatan Masyarakat (Kesmas), Nisma dan Kabid Sumber Daya Kesehatan (SDK) Andi Bahtiar serta para Sub Koordinator bidang Kesmas dan RDK.

Marhani Kadis Kesehatan Luwu Utara menambahkan bahwa,” sebenarnya kegiatan Pertihusada tersebut, untuk meningkatkan program promotif dan preventif, sehingga tidak harus samoai kepada kuratif dan rehabilitatif,” jelasnya?(megasari)

Komentar