LEPONGANNEWS, SULBAR – Operasi pencarian dan pertolongan yang dilaksanakan tim SAR Gabungan Mamuju terus di upayakan di 20 (dua puluh sektor) dan di 12 (dua belas) titik prioritas yang diperkirakan korban masih terperangkap oleh timbunan material gedung, rumah yang mengalami rusak berat.
Hal tersebut disampaikan Kepala Basarnas Mamuju, Saidar Rahmanjaya pada media ini disela sela memimpin brefing, sebelum tim SAR Gabungan di berangkatkan ke lokasi, Selasa 19 Januari 2021.
“Saidar Rahman mengingatkan kepada seluruh anggota tim SAR Gabungan untuk selalu mengutamakan safety, disiplin ikuti protokol kesehatan pakai masker, sebab operasi pencarian kali ini kita lakukan di tengah tengah masa Corona Virus, ” tuturnya.
Ada bebeapa pertimbangan penyisiran dilakukan kembali ke kordinat yang telah di periksa dan karena adanya dukungan dari Polri akan membawa K9 dalam giat operasi pencarian pada hari kelima ini.
Disamping itu untuk memperjelas bahwa, korban tidak ada lagi di titik titik koordinat yang telah dilalui sebelumnya.
Kepala Basarnas Mamuju berterimakasih berkat kekompakkan dan kebersamaan serta kerja optimal kita dalam.operasi pencarian dan pertolongan hari ini korban sudah dapat di evakuasi dalam.keadaan meninggal berjumlah 90 orang.
“Dengan rincian 79 orang di Kabupaten Mamuju dan 11 orang di Kabupaten Majene.
Korban ditemukan dan dievakuasi di Family Mart, jalan Monginsidi, jalan Kastubun, dan di Bengkel Rappang dan wilayah-wilayah lainnya,” jelas Saidar.
Lanjut Saidar bahwa, Basarnas melakukan pencarian korban di 20 sektor yang tersebar di 4 (empat) Kelurahan yakni Binangs, Rimuku, Karema dan Kelurahan Simboro.(yus/ben)
Komentar