Lepongannews.com, LUWU RAYA – Credit Union Sauan Sibarrung (CUSS) Tempat Pelayanan (TP) Saluampak terus berkomitmen meningkatkan literasi keuangan bagi anggotanya.
Salah satu langkah konkret yang dilakukan CUSS adalah menyelenggarakan Pendidikan Financial Literacy (Kecakapan Keuangan) di Aula Pusat Pastoral Saluampak, Kabupaten Luwu Utara (Lutra), Sulawesi Selatan (Sulsel), pada 26-27 Februari 2025.
Kegiatan ini dihadiri oleh 41 anggota yang telah memenuhi syarat bergabung menjadi Anggota di Credit Union Sauan Sibarrung.
Mereka mendapatkan materi dari fasilitator berpengalaman, yakni Komite TP Saluampak Paulus Palino, ST, bersama staf Pendidikan dan Latihan (Diklat) Anthonius Julianus.
Fasilitator CUSS Paulus Palino mengatakan, Pelatihan ini bertujuan untuk membekali wawasan anggota dengan keterampilan mengelola keuangan secara lebih bijak, baik dalam rumah tangga maupun usaha mereka.
Menurut Paulus, dalam pelatihan ini, peserta diajarkan tentang konsep dasar pengelolaan keuangan, perencanaan anggaran, hingga strategi investasi yang tepat.
Paulus menegaskan, literasi keuangan menjadi kunci utama dalam mencapai kesejahteraan ekonomi.
“Financial Literacy sangat penting bagi semua anggota CUSS. Dengan kecakapan keuangan yang baik, anggota bisa membuat keputusan yang lebih efektif dalam mengatur pendapatan, sehingga keuangan mereka bisa lebih produktif dan meningkatkan kesejahteraan,” ujar Paulus Palino.
Lebih lanjut, ia menekankan bahwa kecakapan keuangan adalah investasi jangka panjang.
Dikatakan, dengan pemahaman yang baik, anggota dapat mengelola pengeluaran dengan lebih cerdas, memilih strategi keuangan yang tepat, dan menghindari keputusan yang merugikan.
“Dalam kehidupan sehari-hari, kita harus mampu mengatur keuangan dengan baik agar tidak mengalami kesulitan di kemudian hari,” katanya.
“Oleh karena itu, pendidikan seperti ini sangat penting untuk membantu anggota dalam mengambil keputusan keuangan yang lebih baik,“ imbuhnya.
Ia menyampaikan, selama pelatihan, peserta tidak hanya menerima materi, tetapi juga terlibat aktif dalam diskusi dan sesi tanya jawab.
“Mereka juga mengisi lembar kerja kelompok untuk merancang strategi finansial pribadi yang sesuai dengan kondisi masing-masing,” tandas Paulus Palino.
Selain itu, Staf Diklat Anthonius Julianus memandu peserta dalam mengaktifkan aplikasi Escete Mobile di ponsel Android mereka.
Kata Anthonius, aplikasi ini memudahkan anggota dalam mengakses layanan keuangan digital CUSS, termasuk transaksi, informasi produk keuangan, hingga fitur-fitur yang membantu pengelolaan keuangan.
“Dengan aplikasi ini, anggota bisa lebih mudah mengelola simpanan, pinjaman, dan transaksi lainnya secara digital,” jelas Anthonius Julianus.
Ia menambahkan, pelatihan ini diharapkan dapat membantu anggota CUSS lebih bijak dalam mengelola pendapatan, menghindari pengeluaran tidak perlu, serta membuat keputusan keuangan yang lebih produktif.
“Dengan adanya program ini, diharapkan anggota CUSS semakin cerdas dalam mengatur keuangan mereka, sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan secara berkelanjutan dan mandiri,” pungkas Anthonius.
Dengan adanya pendidikan kecakapan ini, banyak peserta bersyukur mendapat kesempatan untuk belajar dan memahami literasi keuangan dengan lebih baik.
Salah satu peserta, Luther Allo, mengungkapkan bahwa pelatihan ini sangat bermanfaat bagi dirinya dalam mengembangkan usaha.
“Saya sangat bersyukur bisa mengikuti pelatihan ini. Pengetahuan yang saya dapatkan akan membantu saya mengelola keuangan lebih baik, terutama dalam mengembangkan usaha,” pungkas Luther Allo salah satu Anggota CUSS.
*** Mega/Yustus
Komentar