Lepongan News Tana Toraja- Karena semakin tingginya pasien yang terjangkiti virus covid-19 di Tana Toraja. Pihak polres Tana Toraja, giat melakukan Sosialisasi dan edukasi tentang pentingnya penerapan protokol kesehatan guna mencegah penyebaran virus Corona atau Covid-19 .
Personel kepolisian dari Polsek Mengkendek yang dipimpin Iptu Yohanis Mundu, SH.gencar melakukan edukasi dan sosialisasi di Kecamatan Mengkendek Rabu (21/01/2021)
Di tengah maraknya wabah virus corona(covid-19) yang semakin meningkat.kapolsek Mengkendek mendekatkan diri kepada tokoh-tokoh masyarakat yang ingin memaksa melaksanakan kegiatan acara rambu solo’.
Kapolres Tana Toraja, AKBP Sarly Sollu SIK,MH melalui Kapolsek Mengkendek, Iptu Yohanis Mundu.SH., mengatakan, penerapan protokol kesehatan sangat diperlukan untuk dapat menekan laju penularan Covid-19.
“Menurutnya, masih banyak masyarakat yang belum memahami bagaimana cara yang benar dalam menerapkan protokol kesehatan. Seperti, pakai masker tapi tidak menjaga jarak, karena mereka menganggap sudah aman.”ujar Yohanis Mundu.
Lanjut dijelaskan bahwa, himbauan Kapolres tidak ada lagi kegiatan yang berpotensi mengumpulkan orang banyak. Jadi kita sendiri yang menafisirkan bagaimana kira2 jalan keluarnya. disatu sisi kalau instruksi yang seharusnya tidak ada orang berkerumun, karena saat ini di rumah sakit Laki Padada. Sudah sangat padat tidak ada lagi tempat yang kosong. Pasien sudah banyak yang terpaksa diluar saja pake tenda.
Dan perlu diketahui lanjutnya bahwa untuk di Tana Toraja menurut dokter yang memberitahu kami. Hari ini sudah 569. dari 19 kecamatan di Tana Toraja yang terjangkiti virus Covid-19.
Kecamatan yang paling tinggi pasien terpapar Covid itu adalah Mengkendek, gandang batu sillanan, yang paling banyak.
Jadi memang sangat memprihatinkan kondisi saat ini yang kita hadapi. sehingga Kapolres Tana Toraja mengambil suatu tindakan untuk tidak mengadakan kegiatan yang berpotensi mengumpulkan orang banyak.jelasnya. (Asry)
Komentar