LUTRA, Lepongannews.com – Di tengah kewaspadaan Virus Corona, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Luwu Utara (Lutra) Sulawesi Selatan (Sulsel) tetap menggelar pelantikan Panitia Pemungutan Suara (PPS), Senin (15/6/2020).
Hal itu terungkap rapat koordinasi (rakor) terbatas pelaksanaan tahapan lanjutan pelaksanaan Pilkada serentak tahun 2020 dan pengaktifan kembali Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK), yang berlangsung di Aula Demokrasi KPU Lutra, Sabtu (13/6/2020) di Jalan Simpurusiang Kelurahan Bone Tua Kecamatan Masamba.
Hadir dalam rakor tersebut, Ketua KPU Lutra H.Syamsul Bachri dan para anggota Komisioner, Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) H. Muslim Muhtar, anggota Bawaslu, Kasubag dan Ketua PPK se Kabupaten Lutra non aktif.
Pelantikan Panitia Pemungutan Suara (PPS) akan dilangsungkan di 15 Kecamatan, sebanyak 399 Anggota PPS dari 166 Desa dan 21 anggota PPS dari 7 Kelurahan, jadi total 420 anggota PPS yang resmi akan dilantik, pada Senin 15 Juni 2020. Dan tetap memperhatikam Protokol Kesehatan, dengan jumlah peserta dalam pelantikan tersebut hanya dibatasi 20 orang.
“Pelantikan PPS tetap kita gelar sesuai jadwal. Kita libatkan Puskesmas setempat, diperiksa suhu tubuhnya dan cuci tangan sebelum masuk ataupun keluar. Ruangan juga sudah disemprot disinfektan,” terang Ketua KPU Lutra, H. Syamsul Bachri.
Ketua KPU Lutra menyampaikan, pihaknya tetap menggelar pelantikan PPS sesuai jadwal. Namun untuk kewaspadaan dan antisipasi, pihaknya melibatkan Puskesmas masing-masing kecamatan. Selain itu penataan duduk para peserta yang hadir juga ditata berjauhan 1-1,5 meter.
Lantas untuk menghindari kerumunan, pelantikan dibagi 2 hingga 3 sesi per kecamatan. Sehingga tidak terjadi kerumunan orang. Lantas proses pelaksanaan pelantikan juga dipersingkat.
”Jadi jarak tiap peserta antara 1-1,5 meter. Pelantikan tidak bertele-tele, dipersingkat waktunya,” jelas H. Syamsul Bachri.
Pihaknya melaporkan, sejauh ini semua PPS yang dilantik harus hadir di acara pada Senin tanggal 15 Juni 2020 di setiap Kantor Kecamatan.
Syamsul Bachri menyampaikan, PPS ini sangat penting dalam tahapan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada). Masing-masing Desa/Kelurahan ditugaskan 3 orang anggota PPS.(yus)
Komentar