RESTORASITV, SULAWESI SELATAN – Dari 15 kecamatan di Kabupaten Luwu Utara baru 3 kecamatan mencapai target vaksinasi 70%. Itu berarti hingga 31 Desember 2021, Kabupaten yang berjuluk Bumi Lamaranginang masih jauh dari herd immnunity.
Data pantauan pelaksanaan vaksinasi Corona Virus Kabupaten Luwu Utara per Jumat 31 Desember 2021, capaian vaksinasi secara keseluruhan di Bumi Lamaranginang baru mencapai 58,9 %. Sementara tiga kecamatan yang mencapai target 70 persen yakni, Kecamatan Sukamaju 72,9%, Rongkong 70,7%, dan Kecamatan Bone-Bone 70%.
Dan satu UPT PKM Seko Barat digaris merah baru 21,5%.
Sedang yang digaris orange UPT PKM Cendana Putih 67%, UPT Lara Satu 62,7%, UPT Wonokerto 58,5%, RSUD Andi Jemma Masamba 56,6% dan Kecamatan Malangke Barat di posisi 61,4%.
Sedang Kecamatan Rampi 61,3%, Sabbang 58,3%, Tana Lili 56,6%, Sabbang Selatan 55,8%, Malangke 55,1%, Baebunta 53,8%, Masamba 52,8% dan Kecamatan Seko baru 51%.
Bupati Luwu Utara, Indah Putri Indriani selaku Ketua Satgas Percepatan Penanganan Corona Virus melalui Juru Bicara (Jubir) I Komang Krisna mengaku, untuk mencapai target vaksinasi corona virus sebanyak 70% di Kabupaten Lu2u Utara diperlukan kerja sama, sinergi dan kolaborasi dengan seluruh pihak baik pemerintah. TNI-Polri, Forkopimda, Forkopimcam, instansi vertikal dan jajaran samping.
“Sampai ke tingkat desa, agar bisa mencapai target vaksinasi 70%,” sebutnya, Sabtu 1 Januari 2022.
Di antara upaya itu sudah dilakukan secara masif dengan dilakukan vaksinasi berhadiah. Menurutnya, sinergitas dengan berbagai pihak sudah masif dan ini bisa meningkatkan capaian vaksinasi di Kabupaten Luwu Utara.
“Capaian vaksinasi kita baru 58,9 %. Namun untuk capaian vaksinasi untuk lansianya baru juga 34,6 persen, sedang terangnya.
Sementara Jubir corona virus I Komang Krisna mengungkapkan bahwa, beberapa faktor belum tercapainya target vaksinasi itu. Di antaranya masih rendahnya kesadaran masyarakat, faktor geografis yang sulit untuk melaksanakan vaksinasi dan kurangnya kepedulian keluarga untuk mengantarkan lansia untuk divaksinasi.
“Semua pihak harus termotivasi untuk mencapai vaksinasi 70 persen atau herd immunity. Ini upaya kita untuk mencegah peningkatan kasus corona virus merupakan tanggung jawab bersama, bukan hanya pemerintah,” pungkasnya.(yustus)
Komentar