Lepongan News .Com-Toraja Utara-Pos pembinaan terpadu penyakit tidak menular (Posbindu PTM) merupakan bentuk peran serta masyarakat dalam melakukan kegiatan deteksi dini dan pemantauan faktor resiko penyakit tidak menular yang dilaksanakan
secara terpadu, rutin, dan periodik. Faktor risiko penyakit tidak menular diantaranya merokok, pola makan tidak sehat, konsumsi minuman beralkohol, kurang aktifitas fisik, obesitas, stres, hiperglikemi, hipertensi serta hiperkolesterol. Melalui Posbindu PTM diharapkan upaya pencegahan faktor risiko dapat dilakukan sehingga kejadian penyakit tidak menular dapat ditekan. Adapun sasaran dari kegiatan Posbindu PTM adalah masyarakat berusia 15 tahun ke atas baik yang sehat, berisiko maupun masyarakat dengan kasus PTM.
Posbindu PTM yang dilaksanakan pada hari Kamis, 01 September 2022 di kantor Kecamatan Sanggalangi merupakan kegiatan rutin yang dilaksanakan setiap awal bulan. Kegiatan dilaksanakan oleh petugas dari Puskesmas Tombangkalua’ bersama dengan kader Posbindu dan diikuti oleh pegawai yang ada di kantor Kecamatan Sanggalangi.
Adapun pemeriksaan yang dilaksanakan dalam Posbindu PTM meliputi wawancara faktor risiko, pengukuran tinggi badan, berat badan, lingkar perut, indeks massa tubuh (IMT) dan pemeriksaan gula dara, asam urat serta kolesterol. Selain kegiatan tersebut dilakukan juga deteksi dini gangguan mental emosional dengan menggunakan instrumen SRQ.
Setelah melakukan pemeriksaan maka sasaran diberikan edukasi sesuai dengan hari pemeriksaan.
Bagi yang memiliki faktor risiko diberikan edukasi berupa upaya pencegahan melalui perilaku cerdik yakni cek kesehatan secara berkala, enyahkan asap rokok, rajin aktifitas fisik, diet sehat dengan kalori seimbang istirahat cukup dan kelola stres.
Bagi yang telah menyandang PTM tetap diedukasi untuk patuh dalam melakukan pengobatan yang tepat dan teratur.
Sumber : Yoris. Ka Tata Usaha Puskesmas Tombangkalau’ (*)
Simak Videonya:
Komentar