LEPONGANNEWS, MANGGARAI BARAT – Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo dan Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto mengapresiasi percepatan vaksinasi corona virus di Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat Provinsi Nusa Tenggara Timur, bertempat di Gereja Katolik Paroki Roh Kudus, yang terus meningkat berkat kekompakan para pemangku kepentingan. dan para tokoh-tokoh Agama, Sabtu 6 November 2021.
Hal ini diungkapkan Kapolri dan Panglima saat meninjau pelaksanaan Serbuan Vaksinasi di Manggarai Barat dan berdialog langsung dengan para tokoh Agama untuk membahas dan mendukung wilayah Nusa Tenggara Timur ke arah lebih baik dalam herd immunity di masyarakat.
“Saya dan Panglima TNI sangat berterima kasih dan bangga kepada masyarakat Labuan Bajo Manggarai Barat yang sangat antusias untuk melaksanakan vaksinasi. Hari ini vaksinasi di Kabupaten Manggarai Barat sudah mencapai 70%,” sebut Kapolri Listyo Sigit Prabowo.
Menurut Listyo, ini menunjukkan sinergi antara pemangku kepentingan dan para Tokoh Agama di Labuan Bajo Manggarai Barat itu berjalan baik.
“Saya juga mendengar dari Bupati bahwa di Manggarai Barat juga terdapat banyak relawan yang turut membantu percepatan vaksinasi. Terima kasih atas kerja sama dan kerja keras seluruh pihak, TNI, Polri, pemerintah daerah, tenaga kesehatan, relawan, dan seluruh pihak yang terlibat,” tuturnya.
Senada juga disampaikan Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto. Menurutnya, turunnya laju kasus corona virus berkat kerja keras seluruh pihak, sehingga saat ini Indonesia menjadi urutan pertama yang berhasil menahan laju penyebaran virus corona di negara Asia Tenggara.
“Ini harus dipertahankan. Jangan sampai naik lagi. Karena itu, kuncinya cuma satu tetap patuhi protokol kesehatan. Terima kasih kepada masyarakat Labuan Bajo Manggarai Barat terkhusus masyarata Nusa Tenggara Timur (NTT),” ungkap Panglima TNI.
Marsekal Hadi Tjahjanto menambahkan bahwa, kerja gotong royong digalang untuk menyukseskan vaksinasi. Mulai para ulama, para tokoh agama, tenaga kesehatan, TNI, Polri, ormas, partai politik, komunitas, organisasi, hingga relawan bekerja bersama.(yus)
Komentar