oleh

Toraja Highland Festival (THF) Ke 2 Dipusatkan Diobjek Wisata Ke’tek Kesu’ Torut

-News-53 views

Lepongan News.com-Toraja Utara- Toraja Highland Festival Tahun 2022 kembali digelar untuk kedua kalinya di Kabupaten Toraja Utara.

Tahun ini pelaksanaan THF di pusatkan di Objek Wisata (OW) Ke’te Kesu’ yang diselenggarakan selama tiga hari sejak tanggal 11 s/d 13 Agustus 2022 mengangkat tema “Taste Of Toraja”.

Laporan Ketua Event Coordinator THF 2022, Ari Pailan menyampaikan ” Kegiatan THF yang dilaksanakan hari ini adalah kegiatan yang kedua kalinya sebelumnya kegiatan pertama dilaksanakan di Lapangan Bakti Rantepao pada tahun 2021, kegiatan ini juga berkolaborasi dengan komunitas-komunitas di Toraja baik dari komunitas olahraga, komunitas seni dan beberapa komunitas lainnya”.

Tujuan dari event ini adalah “Bagaimana membangkitkan dan mempromosikan pariwisata di Toraja Utara, tak hanya fokus ke budaya toraja tetapi juga akan di fokuskan pada wisata alam seperti menjelajahi hutan di Toraja, memperkenalkan kopi di Toraja dan diharap kegiatan ini dapat berjalan dengan lancar guna meningkatkan kunjungan wisata di Toraja dan membantu para petani di Toraja”, tambah Ari Pailan.

Senada yang di utarakan Ketua Event Coordinator THF, Ketua Masyarakat Sadar Wisata (MASATA) Toraja Utara, Damayanti Batti

dalam sambutannya mengatakan “Puji Tuhan Toraja Highland Festival Tahun 2022 dapat berjalan hari ini, dalam event ini hadir juga beberap agenda seperti pameran UMKM, pameran kerajinan, pameran kuliner, tentu keharusan kita mendukung program yang hadir dalam Event THF ini” ucap Ketua MASATA Toraja.

Selain itu penilaian kopi juga sudah dilakukan oleh panitia bekerjasama dengan Indonesia Coffee Academy (ICA) untuk kopi terbaik di 13 kecamatan dan yang mendapatkan nilai tertinggi dari Kecamatan Baruppu dan nilai terendah dari Kec. Awan Rantekarua”, tambah Damayanti Batti.

“Penilaian ini bertujuan untuk menginformasikan kepada para petani agar dapat mengetahui dan membandingkan kualitas kopinya dengan tujuan agar petani dapat meningkatkan mutu dan produksi kopinya karena ditemui berdasarkan data terjadi permintaan konsumen meningkat tetapi produksi kopi kurang, hal ini tentu menjadi perhatian bersama agar kopi Toraja tidak tinggal nama”, ucap Damayanti Batti.

“Event menarik lainnya dalam THF ialah Lomba Mural berdasarkan informasi bahwa kegiatan ini perdana dilaksanakan di Toraja tentu ini menjadi awal mula membangkitkan seni di Toraja terutama untuk seni rupa, seni musik, seni tari dan seni lainnya karena pariwisata dan seni harus berjalan bersama”, imbuhnya.

“Event yang hadir juga dalam THF 2022 ialah Lomba lari sepanjang 10 KM hadir juga dalam event ini, start dari Objek Wisata Lempe dan Finish di OW Lempe, Fun bike sepanjang 31 KM start dari Dipomelo Pindan dan finish di OW Ke’te Kesu’ “, terangnya.

Lanjut Damayanti Batti “Terima kasih juga kami utarakan kepada seluruh sponsor yang telah turut berpartisipasi dan mendukung terlaksananya kegiatan ini baik dari pihak Perbankan, Perusahaan Swasta, Polygon, dan beberapa toko bangunan di Toraja, Media Partner dan semua sponsor yang terlibat dalam mensukseskan event ini”.

Kegiatan ini adalah murni kegiatan yang dilaksanakan secara kolaborasi dari semua stakeholder terkait, terima kasih juga kepada panitia penyelenggara yang berpartisipasi mensukseskan kegiatan ini dan Terima Kasih kami ucapkan juga kepada Media Partner yang turun mendukung pelaksanaan event ini”, tambah Ketua Masata Toraja.

Mewakili Pemerintah Kabupaten Toraja Utara, Asisten Administrasi Umum Pemkab Torut Drs. Semuel S. Rompon, MM mengatakan “Atas nama Pemerintah Kabupaten Toraja Utara kami ucapkan permohonan maaf dari Bapak Bupati Toraja Utara, Yohanis Bassang, SE.,M. Si sebab seyogyanya beliau yang akan hadir membuka kegiatan ini karena kesibukan beliau sehingga Bpk. Bupati menugaskan kepada saya untuk mewakilinya untuk membuka kegiatan THF 2022 hari ini”, ucap Asisten III Pemkab.

“Dua tahun berturut-turut MASATA berkontribusi untuk mempromosikan pariwisata di Toraja Utara, berbagai program yang telah dilaksanakan tentu memberi efek bagi pariwisata di Toraja, Pemerintah Daerah juga intens mengembangkan pariwisata berbasis sosial dan budaya”, ucapnya.

“Untuk membangun industri pariwisata tentu membutuhkan promosi dan eksistensi, Pemerintah Daerah sangat berterima kasih bila seluruh komponen yang ingin membantu dan membangun pariwisata di Toraja”, terangnya.

Hadir dalam pembukaan itu Kapolres Toraja Utara, AKBP. Eko Suroso, Dandim 1414 Tana Toraja Letkol. Inf. Monfi Ade Chandra, Kepala Dinas Kominfo-SP Toraja Utara Drs. Johny Parubak, M. Si, Para Camat, Para Kepala OPD, Para Asisten Setda, Para Staf Ahli Bupati dan segenap stakeholder baik dari unsur Pemerintah, TNI, POLRI, Tokoh Masyarakat, Tokoh Pendidik, Para Bunda PAUD dan siswa(i) PAUD serta Masyarakat.

Berikut beberapa agenda dihari pertama Toraja Highland Festival Tahun 2022 :
Musik Bambu (SDN 2 Kesu’), Tari – Sanggar Dao Bulan, Lomba Mural & Lomba mewarnai PAUD, Promosi sepeda Polygon, Musik – Duet (Kodim), Musik – Solo , Musik – Band Tongkonan (Polres), Promosi UMKM, Musik – Roots Drum Lab, Musik – Kolektif Teman Baik, Musik – Smada Akustik & Gitar Solo dan Kolektif Teman Baik Heksanada. (*)

Komentar