oleh

Aktivis Pemerhati Lingkungan Geram,  Pohon Dilukai dengan Paku Baliho

Lepongan News, Toraja Utara.

Aktivis Pemerhati Lingkungan Geram melihat atas sejumlah alat peraga kampanye kandidat calon Bupati dan wakil Bupati yang terpasang disejumlah pohon yang hidup dimana baliho salah satu kandidat dipasang dengan menggunakan paku dan ini merusak dan melanggar praturan penempatan alat praga.

Agustinus Lamba’ sebagai Ketua Pemerhati Lingkungan menyatakan ” Sangat prihatin atas tindakan yang dipertontonkan oleh Calon Bupati dan Wakil Bupati, yang memaku pohon untuk kepentingan mereka dengan memasang alat peraga kampanye mereka, ini hal yang tidak patut dicontoh” dengan nada kesal, Agus yang juga adalah ketua harian FAJI ( Federasi Arung Jeram Indonesia) lebih lanjut diaampaikan menghimbau kepada setiap calon untuk menjadikan lingkungan sebagai topik kampanye mereka, salah satunya sayangi pohon kita, jangan pasang dengan memakunya, mereka adalah makluk hidup juga yang akan sakit ketika dilukai paku, dan meminta kepada pemerintah untuk segera menurunkan dan membersihkan atribut-atribut yang terpasang di pohon-pohon sepanjang jalan, maupun didalam median jalan protokol, sangat mengganggu tanaman  dan merusak estetika pandangan taman  menjadi sesak “.

Ya sekali lagi kami sampaikan untuk menjadi perhatian semua tim sukses selalu bijak dan penuh hikmat menjaga kebersihan dan keberlanjutan lingkungan hidup alam ciptaan Tuhan, seperti yang pak Agus dan komunitasnya rutin membersihkan sungai dari sampah plastik selama ini.(ta).

Komentar