LUTRA, LEPONGANNEWS.COM – Pemerintah terus berupaya menanggulangi peningkatan kasus Covid-19, salah satunya dengan upaya pemberian vaksin Covid-19.
Terkait rencana tersebut, Hairul Muslimin, SKM, Kepala Puskesmas Baebunta Kabupaten Luwu Utara, saat ditemui wartawan media ini, Selasa (5/1/2021), menjelaskan pihaknya sejauh ini belum menerima dropping vaksin, tetapi ketika saatnya nanti petugas puskesmas akan siap untuk memberikan vaksin sesuai sasaran yang telah ditetapkan.
“Rencana pemberian vaksin Covid-19 telah ramai di pemberitaan akhir-akhir ini. Puskesmas sebagai pelaksana teknis di lapangan tentu siap untuk melaksanakan pemberian vaksin, tapi sejauh ini kami belum menerima vaksinnya. Kita tunggu dropping dari atas saja.” ujar Hairul Muslimin.
Gubernur Sulawesi Selatan beberapa waktu yang lalu mengatakan pelaksanaan vaksin Covid-19 di Sulawesi Selatan dijadwalkan pada bulan Februari 2021 dengan sasaran pertama petugas kesehatan dan pelayan publik.
Menanggapi itu, Hairul Muslimin menjelaskan pihaknya menunggu petunjuk dan bimbingan teknis terkait pemberian vaksin, agar petugas puskesmas memiliki pedoman dalam mengimplementasikan kebijakan nasional ini.
“Tentu kita tidak ingin ada kendala dalam pelaksanaannya nanti, persiapan tentu akan dilakukan sebaik mungkin.” terangnya.
Penyediaan petugas kesehatan yang akan melakukan pemberian vaksin, lanjut Hairul Muslimin, menjadi perhatian di samping penyediaan vaksin sesuai kebutuhan.
“Saya kira petugas kita siap ya melakukan tugasnya.” Kata pria yang beberapa bulan lalu sembuh dari Covid-19 ini.
Menanggapi respon masyarakat yang beragam terkait pemberian vaksin Sinovac ini, Kepala Puskesmas Baebunta menjelaskan, wajar jika ada masyarakat yang takut divaksin.
” Iya, Saya juga mendengar ada masyarakat kita yang takut divaksin. Itu wajar saja, sedangkan saat sakit dan harus disuntik dokter saja ada yang takut, apalagi divaksin.” ujarnya sambil tersenyum.
Saat ditanya maksud pemberian vaksin yang didistribusikan oleh Bio Farma ini, Ia menjelaskan pemberian vaksin Covid-19 untuk memberikan kekebalan tubuh atau imunitas, sehingga penularan virus penyebab Covid-19 pada penduduk dapat ditangkal, dan diharapkan menciptakan imunitas komunitas yang lebih luas, yang pada gilirannya nanti dapat menurunkan laju pertumbuhan kasus Covid-19.
” Upaya preventif lewat vaksinasi ini, ditambah praktek 3M yang terus dilakukan oleh masyarakat, tentu diharapkan memberi daya ungkit yang tinggi dalam upaya menurunkan kejadian infeksi Virus Corona di masyarakat.” kunci Hairul Muslimin.(yus)
Komentar