oleh

Kasat Lantas Tator Sosialisasi ke Sekolah, Tidak Ada Ruang Bagi Balap Liar

-News-6 views

Lepongan news-Toraja Utara-Maraknya aksi balap liar dengan ugal – ungalan di jalan raya,  balap liar yang kerap dilakukan oleh para remaja dan pelajar sering mengganggu ketertiban di jalan serta membahayakan bagi pengendara lain maupun pelaku pengendara itu sendiri.l

Satuan Lalu Lintas Polres Tana Toraja lakukan sosialisasi kepada para pelajar
dengan mendatangi SMA Negeri 5 Makale dan memberikan himbauan kepada para pelajar tentang larangan menggunakan sepeda motor jika belum memiliki Surat Izin Mengemudi (SIM) serta larangan keras untuk tidak melakukan aksi ungal – unggalan seperti freestyle atau balap liar di jalanan umum.

Selain memberikan sosialisasi tentang aturan lalu lintas, juga menyampaikan kepada para siswa pelajar bahwa jika ada  ditemukan melakukan aksi balap liar dan ungal- ungalan maka akan diberikan sanksi tilang serta menghadirkan orang tua pelaku dan pemerintah setempat wilayah domisilinya dalam hal ini Kepala Lembang setempat sebagai bentuk pengawasan.

Dalam Sosialisasi Kasat Lantas Iptu Ibrahim, mengungkapkan bahwa  maraknya aksi pelaku ungal-ungalan yang kerap terjadi dimana para pelaku adalah para pelajar, sehingga pihak Lantas Polres Tana Toraja mengambil langkah-langkah pencegahan salah satunya adalah sosialisasi tata tertib berlalu lintas kesekolah – sekolah

“Karena maraknya aksi ungal – ungalan yang dominan dilakukan oleh para remaja dalam hal ini para siswa pelajar sehingga kami lakukan langkah – langkah pencegahan dengan mendatangi sekolah – sekolah untuk mensosialisasikan aturan berlalu lintas dan larangan keras tidak melakukan aksi ungal – ungalan balap liar  di jalan umum” jelas Kasat Lantas

Lanjut Kasat lantas tegaskan, Nantinya bila ditemukan ada pelaku freestyle atau balap liar akan diberikan sanksi tilang dan dibuatkan pernyataan dengan menghadirkan orang tua pelaku beserta kepala lembang atau lurah setempat untuk dilakukan pengawasan bersama.

Dengan Sosialisasi Satlantas Polres Tana Toraja agar dapat dipatuhi bersama dalam melakukan pencegahan terhadap para pelaku balap liar atau freestyle dapat membuai hasil yang kita inginkan bersama, namun peran orang tua maupun para guru sangatlah dibutuhkan untuk kerjasama dalam hal pengawasan dan demi keselamatan kita semua, (*).

Komentar