Konsolidarita
Dr.Esther.RM.Mandalawati, kekuatan ekonomi mikro, kaum perempuan pengrajin Tana Toraja di masa pandemi covid-19.
Lepongan news-TANA TORAJA – Potensi terbaik yang harus ditonjolkan di Tana Toraja, Sulawesi Selatan (Sulsel) adalah melalui pariwisata yang harus dikerjakan oleh para pengrajin kaum perempuan. Apalgi di masa pandemi ini merupakan suatu motivasi kaum perempuan agar tidak menjadi lemah, putus asa, menjadi apatis karena masalah ekonomi.
Hal ini disampaikan pengamat politik perempuan dan anak, DR. Ester RM Mandalawati, saat diwawancara soal kekuatan ekonomi mikro kaum pengrajin perempuan Tana Toraja, Selasa (6/10/2020).
Selain itu, dia juga meminta kepada anggota dewan perempuan dan segenap pelaku pariwisata agar terajdi dialog dengar pendapat apa saja yang belum terlaksana atau yang sedang berlangsung yang belum diketahui kepada pengrajin itu sendiri.
Katanya saat dirinya berada di Tana Toraja melakukan penelitian, ia ingin memastikan kegiatan kaum perempuan di daerah tersebut.
“Kami meminta dan berharap kepada wakil rakyat, khususnya wakil rakyat perempuan untuk memberikan ruang pekerjaan atau kegiatan kepada kaum perempuan, apalagi saat ini masih dalam masa pandemi,” ungkapnya.
Lebih jauh diungkapkan Ester bahwa, saat ini kaum perempuan menjadi sektor utama yang merasakan keterpurukan ekonomi rumah tangga yang mereka alami saat ini.
Keterpurukan ekonomi yang dialami kaum perempuan dalam rumah tangga, Ester mencontohkan seperti tenak Babi tidak bisa lagi dijual, anak-anak harus belajar online, orang tua harus membeli pulsa dan handphone.
“Jadi kaum perempuan ini seharusnya diberikan kegiatan sampingan di masa pandemi sekarang ini agar suasan mereka menjadi tenang,” jelasnya.
Dia berharap suatu saat nanti, hasil kegiatan kaum perempuan Tana Toraja, siap untuk dipasarkan ke manca negara melalui duta-duta besar di Jakarta.
“Toraja ini penuh dengan nilai-nilai budaya dan seni yang perlu kita kembangkan secara nasional dan internasional. Maka dari itu kaum perempuan sangat berperan untuk memajukan Toraja sebagai sumber devisa untuk masa.beliau menambahkan apapun bentuk kegiatan dalam pesta demokrasi yg sedang berlangsung di Tana Toraja ini hendaknya tercipta suasana yg kondusif dan menjadikan msyarakat maju bahkn keluarga menjadi pemilih yg cerdas dan beriman karena mampu menguasai diri,hindari konflik menajam, dan dengam adanya keterlibatan perempuan sebagai pemilik kuota suara terbesar agar tepat memberikan suaranya kepada paslon yg dikehdaki didepan,” pungkasnya.
Dalam agenda ini,anggota DPRD ibu Evana Rombe Datu selaku wakil ketua dan Ibu Bertha Pidun dari partai Golkar.turut menghadiri kegiatan yang di lakukan DR.Esther.Keterlibatan para anggota dewan perempuan dalam agenda ini adalah menyampaikan program-program yg dapat dilaksnakan
Turut menyaksikan juga calon wakil bupati tana toraja Victor Datuan Batara.SH.
“Saya bangga dan senang hari ini,masih di beri umur panjang,masih menikmati berkat Tuhan sampai saat ini.
Bahkan malam ini saya di panggil adinda saya DR.Esther untuk hadir dalam kegiatan yang di adakan disini,”pungkasnya.( Asry)
Komentar